Mengelola Pikiran Untuk Sukses

KELOLA PIKIRAN

Ada yang pakar yang bilang bahwa Sesungguhnya Medan Peperangan Terbesar Berada di PIKIRAN Kita,
Karena PIKIRAN itu sangat kuat dan dapat MEMPENGARUHI kehidupan Seseorang.

Kita adalah apa yang kita pikirkan.
Kalo berpikir kita ini susah, sial melulu, rezekinya pas-pasan maka itulah yang kita dapatkan..
Kita udah terlanjur ngasi label (cap) ke diri kita lewat pikiran yang kita gumamkan setiap hari..



Ada pepatah mengatakan: Menabur Dalam PIKIRAN Akan Menuai TINDAKAN,
Menabur TINDAKAN Akan Menuai KEBIASAAN.
Menabur KEBIASAAN Akan Menuai KARAKTER
PIKIRAN kita seumpama tanah, tanah gak peduli sama jenis benih apa yang ditabur di atasnya. Tanah nrimo aja, gak pake protes gak pake ngeyel...
Kalo kita menabur benih Jagung, tanah akan meresponsnya, lalu tumbuhlah jagung di atasnya. Bukan semangka berdaun sirih..
Mungkin ada rumput yang numpang tumbuh di sekitarnya tapi itu pelengkap aja...
Apapun yang kita benamkan atau taburkan dalam PIKIRAN, entah itu hal yang positif atau negatif, PIKIRAN  akan segera menerima, merespon  dan menumbuhkannya.
Pikiran yang sudah kadung salah akan menuai tindakan yang salah dan berakibat kebiasaan yang salah..

Sadar gak sih, sering banget kita ngatain hal yang buruk tentang diri sendiri, 
Misalnya:
  • Hidupku gak pernah bebas dari masalah. Memang aku ditakdirkan jadi manusia bermasalah. Seolah-olah aku magnit penarik masalah. Bisnis bermasalah, perkawinan bermasalah, anak bermasalah bahkan kucing peliharaanku pun ikut-ikutan bermasalah...
  • Aku gak akan berhasil. Sekuat apapun aku mencoba pasti gagal. Keberhasilan mudah bagi orang lain tapi tidak untukku. Aku selalu kesandung, selalu terhambat, selalu kesulitan meraih keberhasilan karena aku memang orang yang gagal. Aku hanya jadi tertawaan orang karena kegagalan yang terus kupetik tanpa pernah merasakan keberhasilan meski cuma semenit. Aku adalah pecundang yang orisinil. Mau belajar cara jadi pecundang, cari aku...!! Aku punya semua ilmunya...
  • Sakitku tidak akan sembuh. Penyakitku tak ada obatnya, dokter paling ahli sekalipun tak bisa menyembuhkanku. Aku akan mati merana dikalahkan oleh penyakit ini. Penyakit ini membunuhku pelan-pelan dan kesembuhan itu hanya ada dalam dongeng pengantar tidur. Mengapa Tuhan memilih aku untuk menanggung penyakit ini, apa kesalahanku??
  • Aku bodoh dan miskin. Takdirku lahir dari ortu miskin, penghasilan pas-pasan sehingga aku gak bisa sekolah tinggi. Kebodohanku dikarenakan aku lahir dari ortu yang miskin yang gak sanggup nyekolahin aku sampe jadi sarjana. Aku ikut ketularan miskin karena mereka tak punya kemampuan untuk membantuku keluar dari kemiskinan. Miskin sudah jadi takdir kami sekeluarga. Bodoh adalah kenyataan yang harus kuterima. Tak ada jalan untuk kaya dan pintar bagi diriku.
  • Masa depanku suram. Aku gak tahu jadi apa akunya nanti. Aku hanya akan jadi beban orang lain. Hidupku gak punya arti, hanya sekedar hidup tapi ga punya peran. Kenapa aku mesti dilahirkan?
  • Dsb.
Hal-hal jelek yang sering kita ulang dan ucapkan itu akan direspons oleh PIKIRAN kita dalam bentuk sikap dan tindakan, yang pada gilirannya akan menghasilkan sesuatu yang sama seperti yang kita tanamkan dalam PIKIRAN kita.
Saya pernah menonton video di Youtube, seorang pakar mengatakan kalo otak kita dirancang untuk melindungi diri kita. Jika sinyal yang kita kirim ke otak adalah ancaman maka otak akan memproteksi kita dengan memberikan reaksi yang kita inginkan..
Perasaan kecewa timbul karena kita mengirimkan sinyal tak puas dan tak terima ke otak. Perasaan sedih timbul karena kita mengirimkan sinyal kehilangan dan ketakberdayaan ke otak..

Mengapa penting menebar pikiran baik dan positif?
Membenamkan hal POSITIF di benak akan mendorong kita menjadi versi terbaik dari diri. (baca : menarik rezeki dengan pikiran)
Coba perhatikan aplikasi di perangkat anda. Selalu minta diupdate ke versi terbaru bukan? Karena perangkat lunaknya harus selalu ditingkatkan performanya dan diperbaiki kekurangannya dengan memasukkan bahasa-bahasa pemrograman yang njelimet..
Bahasa pemrograman ini sama dengan pemrograman dalam pikiran kita.
Jika kita memprogram yang baik dan membuang yang jelek maka hasilnya adalah versi terbaik dari diri kita sendiri..
Update bukan hanya berarti ikut perkembangan jaman tapi juga berarti selalu lebih baik dari versi sebelumnya..

Pelihara Pikiran yang BAIK dan BENAR.
PIKIRAN POSITIF MEMILIKI KEARIFAN BISA MEMBEDAKAN MANA YANG BAIK DAN BENAR.
Mari BIASAKAN untuk selalu berpikir:
  • Saya sangat beruntung. Saya masih diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk menikmati rezekiNya, menikmati hidup yang begitu nyaman. Meski pun gak berlebih secara materi tapi saya juga gak pernah kekurangan. Kemanapun saya melangkah hidup saya seolah dimudahkan.. Saya tahu karena kesialan itu kita yang buat demikian juga keberuntungan.. Rezeki yang gak disangka-sangka itu mudah datangnya asal pikiran kita senantiasa diputar dalam arah yang positif. Pikiran positif memudahkan kita untuk berpikir, mencari solusi semua permasalahan yang saat panik gak terpikirkan sama sekali. Pikiran positif memudahkan hubungan kita dengan Allah karena kita menyandarkan diri hanya padaNya dan yakin bahwa skenario dariNya pasti yang terbaik untuk kita saat ini.
  • Hidupku penuh berkah. Ini adalah prinsip memasukkan rasa syukur dalam pikiran. Mengapa harus bersyukur? Syukur itu menerima apa yang diberiNya dengan lapang dada diiringi rasa terima kasih yang mendalam pada Sang Pencipta. Sedikit atau banyak gak menghalangi rasa syukur kita karena intinya adalah menerima berapapun nilainya. Kita gak akan menikmati rezeki yang kita miliki jika gak ada rasa puas dan syukur dalam diri. Selalu merasa kurang dan dikuasai nafsu ingin lebih. Kesyukuran membuat rezeki itu memberi manfaat yang sebesar-besarnya bagi hidup kita dan bagi orang lain, disitulah letak keberkahannya. Kita yang mengundang keberkahan datang dalam hidup kita.
  • Saya PASTI mampu mengatasi masalah ini! Allah gak ngasi kita masalah jika kita gak mampu menanggungnya dan mencari solusinya. Masalahnya pikiran kita tertutup dengan rasa kesedihan dan ketidakberdayaan. Kita terlalu fokus pada masalahnya dan bukan pada solusinya. Masalah itu mudah jika kita anggap mudah begitu juga sebaliknya. Jika kita fokus mencari solusinya maka pikiran akan terbuka terhadap banyak kemungkinan menyelesaikannya.
  • Masa depanku PASTI cerah! Gak ada yang bisa meramal masa depan, bahkan kita sendiripun tak tahu ke depannya kita bakal seperti apa. KIta hanya bisa memprediksi dan yang namanya prediksi masih 50 - 50, bisa benar dan kemungkinan salahnya juga sama benarnya. Jadi gak usah mengkhawatirkan masa depan yang masih di awang-awang, berkaryalah sebaik-baiknya untuk hari ini. Jika anda belajar sungguh-sungguh dan bekerja keras hari ini anda pasti tahu seperti apa masa depan anda..
  • Hari Ini Saya PASTI Penuh Semangat ! Karena rezeki saya sudah menunggu di luar sana. Saya hanya ingin menjemputnya, menikmatinya, memanfaatkannya dan bersyukur padaNya. Mengapa harus loyo dan kehilangan semangat? Bukankah Allah mengaruniakan tubuh yang sehat? Pikiran yang jernih? Kesempatan yang sangat luas di bumiNya?
  • Saya akan terus berjuang! Keep fighting spirit, semangat untuk terus berusaha dan pantang menyerah. Orang yang gampang meyerah adalah orang yang lemah karena hanya mengandalkan dirinya yang terbatas. Lupa bahwa ada Allah yang Maha Kuasa dan selalu bisa diandalkan. Kuncinya cuma minta Dia ikut campur dan membantu kita. Jangan pernah putus ibadah dan lelah berdoa. Karena ikhtiar tak ada gunanya tanpa disertai doa agar Allah memudahkannya. 
  • Allah PASTI buka jalan! Allah adalah Tuhan yang Maha Penyayang. KehadiranNya untuk membantu kita mengarungi samudera kehidupan. Masalahnya kita sering gak peka akan kehadiranNya. Kita terlalu sibuk mengurusi sampah duniawi dan melupakan Zat yang menguasai urusan kita. Dekatkan diri padaNya, mohon petunjuk atas semua problem yang seolah terblokade dan tertutup jalannya. Karena Allah selalu punya "cara" untuk menunjukkan kuasaNya. Itu yang seringkali kita sebut dengan keajaiban. 
Hidup adalah permainan pikiran, kalau kita bisa  mengelola pikiran kita, maka hidup Kita akan BAHAGIA dan SUKSES.
Musuh paling kejam adalah pikiran kita.
Sahabat paling setia juga adalah Pikiran kita.
Memanage pikiran dengan baik menjadi mutlak untuk sukses. Hiduplah dengan ketenangan agar kita mampu mengelola Pikiran kita. Kuncinya adalah perbaiki ibadah dan kedekatan pada Sang Maha Pengatur.
HATI yang baik itu seperti KEBUN,
PIKIRAN yg baik itu AKAR NYA,
PERKATAAN yg baik itu Bunganya.
PERBUATAN yg baik itu BUAHNYA

Wallahu alam..

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Bolehkah Menolak Rezeki?

Menarik Rezeki dengan Asmaul Husna (5)

Doa Agar Rezeki Tak Terputus